DEC_Hi guys, dalam artikel sebelumnya pada Part of Speech di sub Conjunction atau Kata Hubung, kita juga mengenal yang disebut sebagai Subordinating Conjunction. Subordinating conjunctions dalam bahasa Inggris digunakan untuk menghubungkan klausa subordinat (yang bergantung) dengan klausa utama (yang mandiri). Dengan kata lain, subordinating conjunctions menghubungkan ide yang tidak bisa berdiri sendiri dengan ide utama yang lebih kuat. Mereka menunjukkan hubungan seperti sebab-akibat, waktu, kondisi, dan perbandingan.
Berikut adalah penjelasan sederhana beserta contoh dari masing-masing jenis subordinating conjunction:
Kondisi (Condition)
If (jika): Menunjukkan kondisi atau syarat.
- If it rains tomorrow, we will stay at home. (Jika besok hujan, kita akan tetap di rumah.)
- I will go to the party if I finish my work. (Saya akan pergi ke pesta jika saya selesai dengan pekerjaan saya.)
Sebab-Akibat (Cause/Effect)
Because (karena): Menunjukkan alasan atau sebab.
- She didn't come to the meeting because she was sick. (Dia tidak datang ke pertemuan karena dia sakit.)
- I am happy because I passed the exam. (Saya senang karena saya lulus ujian.)
Waktu (Time)
When (ketika): Menunjukkan waktu terjadinya suatu peristiwa.
- I will call you when I arrive. (Saya akan meneleponmu ketika saya tiba.)
- He was reading a book when I entered the room. (Dia sedang membaca buku ketika saya masuk ke ruangan.)
Kontras (Contrast)
Although (meskipun): Menunjukkan perbedaan atau kontras.
- Although it was raining, they went for a walk. (Meskipun hujan, mereka tetap berjalan-jalan.)
- Although she was tired, she continued working. (Meskipun dia lelah, dia tetap bekerja.)
Subordinating conjunctions ini membuat kalimat lebih jelas dengan menunjukkan bagaimana dua ide saling terhubung.
0 comments:
Post a Comment