Home » » Mangasing-asing Sebagai Salah Satu Permainan Anak-anak Masyarakat Suku Bugis

Mangasing-asing Sebagai Salah Satu Permainan Anak-anak Masyarakat Suku Bugis

Posted by DEC Development Education and Culture on Tuesday 30 April 2013


 DEC_Hi guys, begitu banyak jenis permainan anak-anak yang kita kenal. Bahkan ketika kita kecil pun, kita juga turut bermain beberapa dari permainan tersebut. Beberapa diantara memberikan banyak pelajaran penting yang tidak kita temukan di sekolah-sekolah formal. Dan lainnya meningkatkan kemampuan kita dalam mengolah fisik yang tentu saja sangat berguna bagi diri kita sendiri. Nah berikut ini kita akan membahas salah satu dari permainan diatas yang dalam masyarakat bugis sendiri mengenalnya dengan sebutan mangasing-asing.


Apa sih itu mangasing-asing?

Mangasing-asing merupakan suatu permainan yang menitip beratkan pada kecepatan, baik respon maupun kemampuan fisik, kepemimpinan, juga dalam kemampuan-kemampuan kecil lainnya, seperti kejelian, kemampuan membaca gerakan lawan, belajar membaca bahasa tubuh dan lain-lain. Melakukan kontrol serta mengetahui kemampuan diri sendiri dengan baik merupakan salah satu syarat dalam memainkan permainan ini.

Bagaimana cara bermain permainan tersebut?

Dalam memainkan permainan ini, ada beberapa yang perlu diperhatikan diantaranya yaitu: Pertama, carilah anggota kelompok Anda. Jumlah anggota kelompok di sini yakni minimal 3 orang dan maksimalnya diatur oleh dena permainan juga luas tempat permainan ini, yakni sebagai penjaga depan, peluncur dan penjaga belakang. Kedua, aturlah posisi dari tiap anggota tim. Biasanya penjaga belakang merupakan anggota tim yang tercepat, namun perencanaan dengan anggota team dalam penetapan posisi juga penting. Ketiga, setelah menentukan posisi maka undi lah dengan tim lainnya siapa yang akan lebih dahulu menjadi pasukan penyerang dan pasukan jaga.
Apa saja sih tugas pasukan penyerang dan pasukan penjaga?

Tugas pasukan penyerang merupakan mereka yang siap untuk memasuki daerah yang telah dijaga oleh tim lawan. Mengecoh penjaga dan menerobos masuk untuk bisa mencapai daerah dalam. Namu pasukan penyerang perlu hati-hati dengan pasukan penjaga, bila pasukan penyerang disentuh oleh pasukan penjaga maka berarti pasukan penyerang tadi akan kalah dan perjuangannya akan dilanjutkan oleh teman timnya. Salah satu mengembalikan pasukan penyerang yang kalah tadi adalah berhasil menembus dan kembali ketempat semula tanpa di sentu oleh pasukan penjaga mulai dari masuk hingga kembali keluar. Pasukan penyerang akan mendapat poin satu bila berhasil lepas dari permainan selama satu ronde, namun dalam satu permainan hanya bisa mengembalikan satu teman yang tertangkap.

Tugas pasukan penjaga adalah menjaga garis pertahanan mereka agar tidak dilewati oleh pasukan penyerang. Pasukan penjaga harus tetap berkomunikasi dengan sesama pasukan penjaga agar dapat mengalahkan dan menahan pasukan penyerang. Namun pasukan penjaga dibatasi gerakannya oleh garis langkah yang tidak boleh dilewati pasukan jaga. Bila dilanggar maka hukuman akan dijatuhkan dengan cara membebaskan salah satu pasukan penyerang untuk melewati pos jaga mereka. Pasukan harus bisa menentukan kapan waktunya untuk bergerak dan kapan untuk diam.penjagaan garis depan sangat lah penting guna mengatur seberapa pasukan penyerang yang berhasil masuk dan di mengendalikan pertahanan dalam agar dapat bekerja maksimal. melepaskan semua pasukan penyerang secara keseluruhan melewatinya sangat membahayakan penjagaan bagian dalam karena akan kesulitan menanggulangi serangan pasukan penyerang. Kemenangan pasukan jaga adalah saat mereka mampu melumpuhkan gerakan pasukan penyerang secara keseluruhan. Penjaga garis depan juga menentukan kemenangan pasukan penyerang ketika mereka akan melintasinya sebelum kembali keluar dari daerah pasukan jaga.

Perlu diperhatikan bahwa permainan ini mengadalkan kerjasa sama tim yang bagus juga kemampuan individu yang bagus. Sebagai lawan, mereka harus bisa memperhitungkan kemampuan lawan dengan kemampuan tim sendiri. Menggiring lawan ke daerah yang lebih sempit ataupun daerah yang telah direncanakan akan memudahkan melumpuhkan pasukan penyerang, bahkan mereka yang memiliki kemampuan yang hebat sekali pun. Satu sentuhan pasukan penjaga akan mengakhiri langkah pasukan penyerang. Kurang hati-hati juga menjadi salah satu kesalahan terbesar pasukan penjaga setelah komunikasi yang kurang bagus sehingga mereka dapat kalah.


0 comments:

Popular Posts

Powered by Blogger.

Followers

.comment-content a {display: none;}